23 November 2025

Get In Touch

Gajah 45 Tahun Mati di Taman Nasional Way Kambas

Gajah betina bernama Dona mati karena masalah kesehatan. (Antara)
Gajah betina bernama Dona mati karena masalah kesehatan. (Antara)

BANDARLAMPUNG (Lentera) - Seekor gajah jinak betina berusia sekitar 45 tahun di Taman Nasional Way Kambas (TNWK) dilaporkan mati pada Sabtu (16/11/2025).

Gajah bernama Dona yang berada di Camp Elephant Response Unit (ERU) Bungur, Resort Pengelolaan Taman Nasional (RPTN) Toto Projo YNWK ini memiliki riwayat masalah kesehatan dan telah dipantau oleh petugas.

"Masalah kesehatan Dona telah terpantau sejak awal November. Pada 6 November, pemeriksaan rutin menunjukkan kadar eosinofil tinggi pada sampel darah, mengarah pada indikasi infeksi parasit. Tim medis kemudian memberikan infus dan meningkatkan pemantauan," kata Kepala Balai TNWK, Zaidi dilansir antara Selasa (18/11/2025).

Sejak 13 November Dona mulai tidak mau makan. Dokter hewan di Pusat Latihan Gajah (PLG) TNWK melakukan evaluasi lanjutan dan memberikan tindakan medis. “Meski nafsu makan menurun drastis, Dona masih dapat bergerak aktif,” katanya.

Namun pada 14—15 November kondisinya tidak menunjukkan perbaikan signifikan dan hanya mengonsumsi satu sisir pisang dan tubuhnya semakin melemah.

"Pada 16 November dini hari Dona masih merespons gerakan pada pukul 03.00 WIB, namun beberapa jam kemudian terlihat tidak mampu berdiri," kata dia.

Dia mengatakan, tim medis bersama Kepala SPTN Wilayah II Bungur segera menuju Camp ERU Bungur, namun ada pukul 13.20 WIB, gajah tersebut telah dinyatakan mati dengan kondisi tidak bernapas dan lidah pucat.

"TNWK langsung melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian untuk proses penanganan sesuai prosedur. Nekropsi dilaksanakan pada Minggu (16/11/2025) sore hari, guna mengetahui penyebab pasti kematian," kata dia. (*)

Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lenterabandung.com.
Lenterabandung.com.