08 October 2025

Get In Touch

Diduga Tidak Menjalan SOP, Satu Dapur MBG di Temanggung Ditutup Sementara

Penjabat Sekda Kabupaten Temanggung, Ripto Susilo di Temanggung, Senin (6/10/2025). (foto:ist/Ant)
Penjabat Sekda Kabupaten Temanggung, Ripto Susilo di Temanggung, Senin (6/10/2025). (foto:ist/Ant)

TEMANGGUNG (Lentera) - Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau dapur penyedia Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah ditutup sementara oleh Badan Gizi Nasional (BGN), karena diduga tidak menjalankan standar operasional pelayanan (SOP) dengan benar.

"Jadi memang sudah ada surat dari pusat untuk ditutup sementara, bisa dievaluasi, bisa dilanjutkan atau diberhentikan total, kita lihat pembuktiannya nanti," kata Penjabat Sekda Kabupaten Temanggung, Ripto Susilo mengutip Antara, Senin (6/10/2025).

DIjelaskannya, yang ditutup sementara hanya satu dari 40 SPPG yang sudah beroperasi di Kabupaten Temanggung. Saat ini data-data masih divalidasi semua, baik secara teknis, jumlah, maupun penyebab-penyebab di lapangan.

"Satu SPPG tersebut antara lain melayani SMAN 3 Temanggung dengan kurang lebih 970 siswa dan SMAN 2 sekitar 1.066 siswa," jelasnya.

"Kita validasi dulu, kemudian hari ini kita lakukan rapat koordinasi secara komprehensif, langkahnya seperti apa kita sampaikan kemudian," lanjutnya.

Ditambahkannya, di Temanggung sekarang ada 40 SPPG yang sudah jalan, sementara yang belum beroperasi masih sekitar 30an.

 

Editor: Arief Sukaputra

 

Share:
Lenterabandung.com.
Lenterabandung.com.